Kondisi Masyarakat Berisiko di Sekitar Usaha Peternakan Sapi Kampung Sidomulyo KM. 13 Kota Tanjungpinang
COMMUNITY CONDITIONS ARE AT RISK AROUND COW FARMING BUSINESS
Abstract
The development of a cattle farming business in Sidomulyo village places the community in an unexpected situation, this condition forces th e community around the livestock business to always be ready in any circumstances in their environment. This journal aims to explore how the conditions of at-risk communities around the cattle farming business are the corpus of this research. The research method used is descriptive qualitative method and data collection techniques with observation, interviews and documentation. The research findings show that there are conditions of ecological risk, social risk, health risk and economical risk as the impact of cattle farming business around community settlements.
Pembangunan usaha peternakan sapi di Kampung Sidomulyo menempatkan masyarakat kepada keadaan yang tidak terduga sebelumnya. Kondisi ini memaksa untuk masyarakat sekitar yang memiliki usaha peternakan harus selalu siap dalam keadaan apapun di lingkunganya. Penelitian ini bertujuan untuk mengeksplorasi bagaimana kondisi masyarakat berisiko di sekitar usaha peternakan sapi yang menjadi korpus penelitian ini. Metode penelitian yang digunakan yaitu metode deskriptif kualitatif dan teknik pengumpulan data dengan observasi, wawancara, dan dokumentasi. Temuan penelitian menunjukkan bahwa adanya kondisi ecological risk, social risk, health risk, dan economical risk sebagai dampak usaha peternakan sapi di sekitar pemukiman masyarakat.
Downloads
References
Abdul, S. (2019). Risiko Dalam Pembangunan Desa Bojong. Repository UNM, 3(1), 65-
66.
Akbar, M. F. (2016). Kondisi Masyarakat Berisiko di Desa Sungai Buluh Kab. Lingga. Jurnal Umrah, 3(4), 32.
Anggi, T. T. (2019). Penegakkan Hukum Para Pelaku Usaha Peternakan Sapi. Jurnal Hukum & Pembangunan, 9(2), 111-112.
Basuki, & Isnaini. (2019). Penyidikan Kasus Penyakit Pada Sapi Suspect PMK Di Kabupaten Pamekasan. Repository Pertanian, 2(2), 65.
Dwi, S., & Salsa, T. (2020). Keadaan Sosial di Sekitar Usaha Peternakan Sapi Kabupaten Bulukumba. Jurnal UNHAS, 9(2), 44-47.
Fauzi, M. (2018). Analisis Risiko Produksi Usaha Ternak Sapi Perah Pada Kelompok Tani Perah di Kecamatan Getasan Semarang. Departemen Of Sociology, Faculty Of Social and Pilitical Scince, 7(2), 75.
Firman. (2018). Pengelolaan dan peraturan tentang peternakan . Peteranakan Indonesia.
Mashum, S., & Manshur, M. (2014). Pengaruh EKowisata Berbasis Masyarakat Terhadap Perubahan Ekologi, Sosial dan Ekonomi. http://journal.unsika.ac.id/index.php/solusi/article/view/66.
Meiviani, M. R. (2019). HIDUP BERSAMA SAPI: PERILAKU BETERNAK PADA. Jurnal Unnes, 7(4), 6-7.
Nugroho, & Tommy, K. (2017). Pengaruh Faktor-faktor Sosial Terhadap Perilaku Beternak Itik di KTTI Kabupaten Brebes. Jurnal Ilmu Ternak, 11(1), 57-60.
Rahmad, W., & Andi, D. (2018). Perspektif Masyarakat Terhadap Lingkungan Kandang Sapi di Kelurahan Bener Kecamatan Tegalrejo Yogyakarta. Jurnal Sosiologi Perdesaan, 2(4), 103-104.
Sudiarto, & Bambang. (2008). Pengelolaan Limbah Peternakan Terpadu dan Agribisnis yang Berwawasan Lingkungan. Bandung: Seminar Nasional.
Sugiyono. (2016). Metode Penelitian Kualitatif, Kuntitatif dan R&D. Bandung.
Ulrich, B. (2015). Teori Masyarakat Risiko : Menuju Modernitas Baru. Bantul: Kreasi Wacana.
Vidyana, T., & Yuni, T. P. (2019). Pengaruh Pembangnan Peternakan Sapi Terhadap Perubahan Sosial Ekonomi dan Ekologi Pada Masyarakat Loka. Repository UPB, 89-92.
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.